Bandung – Kantor Regional III Badan Kepegawaian Negara (BKN) memfasilitasi penilaian kompetensi manajerial sosial kultural bagi 13 Pegawai Negeri Sipil (PNS) Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Jawa Barat pada Selasa (18/03/2025). Penilaian ini menggunakan sistem Computer Assisted Career Counseling and Tracking (CACT) BKN, yang dirancang untuk mengukur potensi dan kompetensi aparatur sipil negara secara objektif dan akurat.
Kepala Subbagian Umum Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Jawa Barat, Matheus Bayu Wahyudi, menyampaikan apresiasi atas fasilitasi yang diberikan oleh Kanreg III BKN. “Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan ini. Semoga kegiatan ini dapat menjadi langkah percepatan dalam implementasi sistem merit di Badan Karantina Indonesia,” ujarnya.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Pengembangan dan Supervisi Kepegawaian (PDSK) Kanreg III BKN, Lia Rosalina, yang mewakili Kepala Kantor Regional III BKN. Dalam sambutannya, Lia Rosalina menyampaikan harapan agar peserta mengerjakan tes dengan sungguh-sungguh. “Hasil tes ini akan menjadi dasar penting dalam pengembangan karier ke depan, sehingga kami harapkan Bapak/Ibu dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin,” ujarnya.
Penilaian kompetensi ini merupakan bagian dari pelaksanaan penilaian kompetensi Badan Karantina Indonesia yang dilakukan secara serentak di seluruh Kantor Regional dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) BKN se-Indonesia. Sistem CACT BKN menjadi langkah inovatif dalam mengukur kemampuan dan potensi PNS, memastikan proses seleksi yang transparan, objektif, dan akurat.
Melalui sistem ini, diharapkan hanya yang terbaik yang akan mengisi posisi strategis di pemerintahan, sehingga dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. Kegiatan ini juga menjadi bukti komitmen BKN dalam mendukung implementasi sistem merit, yang bertujuan untuk menciptakan tata kelola kepegawaian yang lebih profesional dan berintegritas. imfn
Hubungi Kami