Kantor Regional III BKN bekerja sama dengan Bank Mandiri Taspen Pos (Bank Mantap) menyelenggarakan sosialisasi pensiun dan ketaspenan bagi PNS yang akan memasuki Batas Usia Pensiun TMT Tahun 2018 –.
Lokasi tes Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI kualifikasi pendidikan Diploma III (D-III) dan SLTA/sederajat diselenggarakan di Gedung Istana Kana Kawaluyaan Bandung, Jawa.
Seleksi Kompetensi Bidang Kualifikasi Sarjana Kementerian Hukum dan HAM RI diselenggarakan di Stasiun CAT Kantor Regional III Badan Kepegawaian Negara. Sebelum tes dimulai Kepala Kantor Wilayah Jawa Barat Kementerian Hukum.
Dalam rangka mencetak Pegawai Negeri Sipil yang berkompeten di bidangnya, Kantor Regional III Badan Kepegawaian Negara memfasilitasi Seleksi Kompetensi Bidang bagi Calon Hakim Mahkamah Agung RI. Seleksi ini diselenggarakan selama.
Seiring dengan berlakunya Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS, menyajikan pembaharuan aturan-aturan khususnya yang mengatur Pegawai Negeri Sipil. Adanya PP tersebut, mendorong Kabupaten Majalengka untuk menyelenggarakan sosialisasi.
Berdasarkan Undang-undang Nomor 5 tahun 2014 pasal 87, PNS diberhentikan dengan hormat diantaranya karena mencapai batas usia pensiun sesuai pasal 239 Peraturan Pemerintah Nomor 11 tahun 2017 tentang Manajemen PNS..
Dalam rangka memperingati ulang tahun Korps Pegawai Republik Indonesia yang ke 46, KORPRI Kanreg III BKN bekerja sama dengan Dharma Wanita Persatuan Provinsi Jawa Barat menggelar donor darah yang diikuti.
Electronic office atau disingkat e-office, adalah sebuah terminologi yang digunakan seiring dengan meningkatnya pemanfaatan teknologi informasi dalam pekerjaan kantor dan mengurangi pemanfaatan kertas. Sebagai bagian dari penerapan e-government, Badan Kepegawaian.
Kepala Kantor Regional III BKN, Imas Sukmariah melaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan bagi pejabat Administrator di lingkungan Kanreg III BKN pada hari Rabu, 6 Desember 2017 di Aula.
Kekuatan CAT bukan pada komputer, bukan juga pada soal-soalnya, tapi pada transparansi dan akuntabilitasnya. Demikian Kepala Badan Kepegawaian Negara, Bima Haria Wibisana menyampaikan pengarahannya pada pembukaan Evaluasi Pelaksanaan Seleksi CPNS.